26.1 C
Jakarta

Jambore IJTI 2024, Wartawan Belajar Tanggap Bencana

Published:

RBN, Garut – Ikatan Jurnalis Televisi Pengurus Daerah Jawa Barat (IJTI Pengda Jabar) menggelar kegiatan jambore pada para Jurnalis Televisi di wisata alam Lamping Cirorek, Kecamatan Cilawu, Garut, Jawa Barat, 5-6 Oktober 2024.

Jambore IJTI tahun 2024 merupakan Jambore yang ke 3 digelar IJTI Pengda Jabar. Pada Jambore yang ke 3 ini wartawan anggota IJTI dibekali materi secara teknis di lapangan terkait dengan peran serta jurnalis terhadap kebencanaan.

Kepala Kantor SAR Bandung, Hery Marantika, menilai Jambore ini bermanfaat bagi jurnalis. “Mudah-mudahan Kegiatan ini menambah sinergitas, terutama bagaimana teman-teman jurnalis bisa dibekali teknik penyelamatan saat bertugas di lapangan,” harapnya.

Ketua Umum IJTI Pusat, Herik Kurniawan, juga mengapresiasi inisiatif IJTI Jabar. Ia menekankan pentingnya jurnalis menyampaikan informasi kebencanaan dengan benar, sehingga masyarakat mendapat informasi yang jelas dan akurat. 

“Bukan hal bagaimana mereka bisa melakukan liputan dengan baik, tapi juga bagaimana menyampaikan informasi dengan benar kepada publik, sehingga publik mendapatkan informasi yang clear terkait dengan dalam hal ini konteks kebencanaan,” ucapnya.

Atas alasan tersebut, Ia berharap dengan adanya Jambore ini mampu meningkatkan kompetensi, kapasitas, serta pengetahuan para jurnalis dalam kondisi peliputan bencana.

Sementara itu, Ketua IJTI Pengda Jabar, Iqwan Sabba Romli, menambahkan bahwa tujuan dari Jambore ini adalah memastikan informasi kebencanaan yang disampaikan jurnalis telah terverifikasi dan tidak menimbulkan kepanikan di masyarakat.

“Pemberitaan yang mungkin tidak memberikan nilai kecemasan, tapi memberikan nilai harapan kepada masyarakat,” kata Iqwan.

Sementara itu Ketua IJTI Korda Kota Depok, Rizki Tri Ruspanji mengatakan kegiatan yang dilaksanakan IJTI Pengda Jabar sangat membantu kegiatan jurnalis saat menghadapi bencana.

Terlebih pemaparan yang disampaikan oleh tim SAR, sangat mudah dimengerti dan menambah bekal yang para jurnalis yang bertugas dilapangan saat terjadi bencana.

Baca juga:  RS Bhayangkara Brimob Kelapadua, Depok Operasi 250 Orang Bibir Sumbing

“Kegiatan ini sangat positif, karena dibekali pengetahuan saat menghadapi bencana. Apalagi kegiatan jambore juga sebagai ajang silaturahmi bagi jurnalis televisi yang bertugas di Jawa Barat,” tukas Iyung -sapaan akrab Rizki Tri Ruspanji-.

Berita Terkait

spot_img

Berita Terkini

spot_img