RBN, Depok – Dari 3 lembaga survei pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono – Ririn Farabi Arafiq selalu unggul.
Politikus Golkar Dindin Saprudin menegaskan lembaga yang digunakan memiliki kredibelitas dan bukan abal-abal.
Dindin mengungkapkan dari 3 lembaga survei seperti Indikator Politik, Kedai Kopi dan LS UI, konsisten pasangan nomor urut 01 itu selalu unggul, kendati dilakukan di waktu berbeda.
“Survei itu cerminan pemilih nanti, dan dari 3 lembaga survei yang kredibilitasny terpercaya selalu unggul,” ungkap Dindin, Kamis, 1 November 2024.
Menurut Dindin, elektabilitas dan popularitas Imam-Ririn selalu teratas, mulai pada Mei 2024 Indikator Politik merilis sigi tentang Pilkada 2024 Depok, kemudian Kedai Kopi di Juli.
“Kedua lembaga survei yang sudah pengalaman dan terpercaya itu merilis data survei mereka dan hasilnya Imam-Ririn unggul, popularitas maupun elektabilitasnya selalu tertinggi,” tutur Dindin.
Sekretaris DPD Golkar Depok ini juga menjabarkan survei teranyar dari Lingkar Survei UI pada pekan ketiga di Bulan Oktober, lembaga yang didirikan alumni itu juga menempatkan Imam-Ririn di posisi teratas.
“Bang Imam bersama Mpok Ririn pun masih menduduki peringkat tertinggi dengan persentase 58,8 persen,” tegas Dindin.
Dari ketiga lembaga survei itu, kata Dindin, Imam meraih posisi tertinggi karena masyarakat percaya dan puas dengan kinerja politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sebagai Wakil Wali Kota Depok mendampingi Mohammad Idris.
“Bahkan dari 3 tahun masa jabatan Pak Kiai Idris dan Bang Imam, 9 dari 10 janji kampanyenya sudah terealisasi dan sisanya rampung pada tahun 2025, artinya menepati janji dan terbukti menyelesaikan janji, bukan tebar janji pepesan kosong yang sulit terealisasi untuk membohongi masyarakat,” ketus Dindin.
Kemudian, lanjut Dindin, Ririn Farabi Arafiq juga mendapat tempat dari kaum hawa, sebagai wakil dan dapat menjembatani aspirasi perempuan di Depok.
“Ya perempuan pilih perempuan, Mpok Ririn dipercaya dapat membawa aspirasi bagi kaum perempuan di Depok, sehingga popularitas dan elektabilitasnya juga meningkat,” ujar Dindin.
Meski demikian Dindin meminta agar seluruh elemen pemenangan Imam-Ririn untuk tidak jumawa dan merasa puas dengan hasil survei tersebut, sebab target yang digantang adalah 80 persen kemenangan.
“Dari mesin PKS dan Golkar terus bergerak ke masyarakat untuk terus meningkat kan popularitas dan elektabilitas paslon beserta para masyarakat dan ormas pendukung dan partai pengusung (PBB, PKN dan Partai Masyumi), sehingga sampai pemilihan dapat terjaga dan Imam-Ririn memenangkan Pilkada Kota Depok 2024,” pungkas Dindin.